Main Article Content

Abstract

Masa remaja adalah transisi yang ditandai oleh adanya perubahan fisik, emosi dan psikis. Masa remaja juga merupakan masa pematangan organ reproduksi manusia dan sering disebut masa peralihan. Tanda-tanda remaja pada perempuan adalah mulai terjadinya menstruasi sedangkan pada laki-laki adalah mulai mampu menghasilkan sperma. Remaja diharapkan dapat menjalankan fungsi reproduksinya dengan tepat. Masalah pernikahan yang belum cukup umur terhadap kondisi pada alat reproduksi pada remaja termasuk kegiatan dalam mengedukasi putra putri khususnya pada remaja mengenai hal yang ditimbulkan  terhadap usia muda dalam pernikahan organ reproduksinya pada setiap remaja . Remaja adalah generasi penerus bangsa yang menjadi salah satu penentu dalam suatu negara di masa yang akan datang bergantung pada keadaan dari para putra putri remaj saat ini dan yang termasuk remaja yakni individu berumur kisaran 12 sampai dengan 21 tahun. Apabila menelaah tingkat pendidikan kelompok usia ini, maka yang digunakan adalah jenjang sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, dan perguruan tinggi oleh mereka yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama atau sekolah menengah atas, istilah ini juga digunakan oleh mereka yang berstatus mahasiswa di suatu Univeristas. Secara umum dilihat dari sikap serta perilakunya konstruktif, dengan ini besar kemungkinan untuk suatu negara akan sangat besar. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman bagi remaja dalam mencega pernikahan usia dini. Pendekatan yang dilakukan untuk suatu perubahan yang positif di atas yakni diawali dalam bentuk sosialisasi lewat metode literatur dengan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pada usia remaja tentang akibat menikah pada usia dini terhadap kondisi tubuh pada bagian reproduksi, hal ini dilakukan dengan memberikan beberapa sumber informasi berupa literatur, referensi, artikel serta bahan kajian lainnya mengenai tentang cara untuk hidup sehat dan kebersihan diri. Sosialisasi akibat menikah usia dini terhadap kondisi remaja pada kesehatan reproduksi untuk materi sebagai salah satu bentuk pengabdian masyarakat karena beragamnya permasalahan yang dihadapi remaja semakin beragam, kenakalan remaja kini sudah mencakup beberapa sikap dan tindakan dalam bentuk kekerasan, kriminal dan kecanduan narkoba serta terjadinya seks bebas akibat pergaulan yang tidak terkontrol atau seks diluar nikah. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan mengedukasi remaja di Buttulamba tentang dampak pernikahan dini terhadap kesehatan reproduksi.

Keywords

Pernikahan Usia Dini Dampak Pengetahuan

Article Details