Main Article Content

Abstract

Telemedicine adalah teknologi yang memungkinkan pasien berkonsultasi dengan dokter secara privat, tanpa harus bertatap muka secara langsung. Kepuasan pasien saat melakukan kunjungan rawat jalan secara langsung dengan melakukan telemedicine, masing-masing pelayanan ini memiliki kelebihan dan kekurangan dari segi pelayanannya. Tujuan dari penelitian untuk melihat perbedaan tingkat kepuasan pasien rawat jalan via online (telemedicine) dibanding datang langsung di Rumah Sakit di Kota Pekanbaru. Desain yang digunakan adalah komparatif. Sample berjumlah 30 sample yang diambil secara purposive sampling. Instrument menggunakan lembar kuesioner.  Hasil penelitian mayoritas usia responden antara 46-55 tahun (40,0%), berjenis kelamin laki-laki (60%),  pendidikan  perguruan tinggi (46,7%), pekerjaan  swasta (30%), tingkat kepuasan pasien responden yang datang langsung Cukup Puas yaitu (80%), tingkat kepuasan telemedicine Cukup Puas (93,3%). Hasil uji mann whitney didapatkan nilai p=0,045 yang berarti nilai p < 0,05 yang berarti terdapat perbedaan antara tingkat kepuasan pasien yang datang langsung dengan yang via telemedicine. Saran untuk peneliti selanjutnya perlu meneliti faktor yang mempengaruhi pasien dalam melakukan konsultasi via telemedicine.

Keywords

Kata Kunci: Kepuasan pasien, Telemedicine, Datang Langsung Ke RS

Article Details

References

  1. Acharya, RajeshV, and JasumaJ Rai. 2016. “Evaluation of Patient and Doctor Perception toward the Use of Telemedicine in Apollo Tele Health Services, India.” Journal of Family Medicine and Primary Care 5(4):798. doi: 10.4103/2249-4863.201174.
  2. Adhalia, Chandrika Karisa. 2023. “Limitations of Clinical Authority and Medical Practice Through Application-Based Telemedicine.” Indonesia Private Law Review 4(1):57–66. doi: 10.25041/iplr.v4i1.2962.
  3. Adrima. 2020. “Indeks Kepuasan Masyarakat Teerhadap Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Zaenoel Abidin.” Repository UNJ 21(1):1–9.
  4. Anggraeni Ratih. 2019. Mutu Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas. Vol. Yogyakarta: Deepublis.
  5. Anthony F. Jerant, M. D. 1999. “Home Telemedicine: Merging the Old and New WaysNo Title.” American Family Physician 60(4):1096–98.
  6. Ariyanti, Sri, and Kautsarina Kautsarina. 2017. “Kajian Tekno-Ekonomi Pada Telehealth Di Indonesia [Techno-Economic Study on Telehealth in Indonesia].” Buletin Pos Dan Telekomunikasi 15(1):43–54. doi: 10.17933/bpostel.2017.150104.
  7. Christasani, Putu Dyana, and Satibi Satibi. 2016. “Kajian Faktor Demografi Terhadap Kepuasan Pasien Jaminan Kesehatan Nasional Pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama.” Journal of Pharmaceutical Sciences and Community 13(01):28–34. doi: 10.24071/jpsc.2016.130105.
  8. Efendi, Ahmad. 2021. “Mengenal Telemedicine Beserta Kelebihan Dan Kekurangannya.” Tirto.Id.
  9. Handayani, Maulana, Fujiana. 2021. “KualitasPelayanan Keperawatan Terhadap Kepuasan Pasien Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Di Rumah Sakit.” Pro Ners 8:778–83.
  10. Isnaeni Ayuningtias. 2024. “Analisis Kepuasan Pengguna Asuransi Kesehatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS Kesehatan) Dab PerbandinganNya Dengan Asuransi Swasta Di Kabupaten Kuningan.” Fakultas Hukum Universitas Kuningan 1(1).
  11. Jamil, Mohamad, Amal Khairan, and Achmad Fuad. 2015. “Implementasi Aplikasi Telemedicine Berbasis Jejaring Sosial Dengan Pemanfaatan Teknologi Cloud Computing.” Jurnal Edukasi Dan Penelitian Informatika (JEPIN) 1. doi: 10.26418/jp.v1i1.9930.
  12. Lestari, Dewi Sri. 2011. “Studi Tentang Kepuasan Pasien Rawat Inap Terhadap Kualitas Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Indramayu.” (0331):338261.
  13. Muzer, Achmat. 2020. “Pengaruh Kualitas Pelayanan, Usia, Tingkat Pendidikan, Jenis Kelamin, Dan Status Perkawinan Terhadap Kepuasan Pasien Dan Kepercayaan Pasien Rawat Inap Di Rumah Sakit Paru Dr. Ario Wirawan Salatiga.” Naskah Publkasi Universitas Muhammadiyah Surakarta 1–3.
  14. Nasus, Evodius, and Grace Tedy Tulak. 2020. “Tingginya Mutu Pelayanan Keperawatan Berpengaruh Terhadap Kepuasan Pasien Di BLUD RS Benyamin Guluh Kolaka.” Jurnal Surya Medika 5(2):9–12. doi: 10.33084/jsm.v5i2.1238.
  15. Notoatmodjo, S. 2014. “Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku.” 6(3):362–74.
  16. Purwanti, Sri, Swito Prastiwi, and Yanti Rosdiana. 2017. “Hubungan Pelayanan Perawat Dengan Kepuasan Pasien Rawat Jalan Di Puskesmas Wisata Dau Malang.” Nursing News 2(2):688–99.
  17. Kesehatan, Kementrian. 2019. “Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan Kesehatan.” Menteri Kesehatan Republik Indonesia Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 6588(879):2004–6.
  18. Sesilia, Ayudia Popy. 2020. “Kepuasan Pasien Menggunakan Layanan Kesehatan Teknologi ( Tele-Health ) Di Masa Pandemi COVID-19 : Efek Mediasi Kualitas Pelayanan Kesehatan Patient Satisfaction Use Technological Health Service ( Tele-Health ) during the COVID-19 Pandemic : Mediating Eff.” 1(3):243–52.
  19. Suryaningsi, Dewi, Wirda Y. Dulahu, and Ani Fitriani A. Maru. 2024. “Analisis Kepuasan Pasien Berdasarkan Pendidikan Dan Pekerjaan Di Puskemas Paleleh Kabupaten Buol.” Jurnal Keperawatan Sumba (JKS) 2(2):70–78. doi: 10.31965/jks.v2i2.1417.
  20. Tanapuan, Pratiwi, Sulasmi. 2019. “Relationship of the Patient Perception of Verbal Communication and Non-Verbal Nursing With Patient Satisfaction Levels.” Nursing News 4(1).
  21. Tulumang, Stefanus J; Kandaou, G.D; Tilaar, Ch. R. 2015. “Tingkat Kepuasan Pasien Atas Pelayanan Rawat Jalan Di Poli Penyakit Dalam (Interna) Di RSU Prof. R. D. Kandou Malalayang – Manado.” Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Unstrat 5(2b):546–56.
  22. Utami, Yeni Tri. 2018. Pengaruh Karakteristik Pasien Terhadap Kualitas Pelayanan Rawat Jalan Di Uptd Puskesmas Penumping Surakarta. Vol. 8.
  23. Welch, Brandon M., Jillian Harvey, Nathaniel S. O’Connell, and James T. McElligott. 2017. “Patient Preferences for Direct-to-Consumer Telemedicine Services: A Nationwide Survey.” BMC Health Services Research 17(1):1–7. doi: 10.1186/s12913-017-2744-8.